Iklan 1

Advertisement

Cara Mudah Persemaian Matoa

     Matoa merupakan salah satu jenis tanaman buah khas Papua yang saat ni banyak diminati karena rasa manisnya. Daging buahnya yang lembut dan harum juga menjadikan daya tarik buah ini. Berbagai jenis buah matoa yang tersebar diberbagai penjuru Indonesia pada dasaranya dibedakan berdasarkan warna kulit buahnya. Jenis matoa berdasarkan warna kulit buahnya yakni Emme Bhanggahe (Matoa Kulit Merah), Emme Anokhong (Matoa Kulit Hijau) dan Emme Khabhelaw (Matoa Kulit Kuning).

 

Buahnya yang banyak diminati ini membuat berbagai orang melakukan perbanyakan tanaman buah matoa. Nah, kali ini akan kami kenalkan perbanyakan buah matoa secara generatif melalui biji. Biji buah matoa memiliki warna kuli biji merah tua dan putih pada bagian ujungnya. Berikut langkah persemaian tanaman buah matoa :

1. Cuci biji untuk menghilangkan daging buah yang masih menempel

    Pencucian biji ini ditujukan untuk menghilangkan daging buah yang masih menempel sehingga mencegah tumbuhnya jamur dikarenakan daging buah yang manis dan mengandung air.

2. Siapkan media semai pada kotak semai

     Media tanam persemaian menggunakan media tanam yang gembur agar saat transplanting bisa meminimalisir kerusakan akar. Kami menggunakan meia tanam pasir untuk menyemai biji matoa.

3. Siram media semai pada kotak semai

4. Tanam biji matoa pada media semai

    Biji matoa merupakan jenis biji dengan tipe perkecambahan epigeal yangmana kotiledon akan terangkat keatas. Saat penanaman harus memperhatikan bagian biji tempat keluarnya akar sehingga posisi biji saat ditanam tidak terbalik dan akar yang tumbuh bisa lurus.

5. Siram persemaian pagi dan sore

6. Setelah 7 hari benih buah matoa siap ditransplanting pada media tanam tanah dalam polibag.



Posting Komentar

0 Komentar